Mengenal Encode dan HandBrake GUI

Apa kabar minna? tentunya baik kan?

Di artikel sebelumnya saya pernah menulis tentang Encoding Video dan HandBrakeCLI. Kali ini saya mau mengulas lagi tentang Encode dan HandBrake tapi kali ini saya akan membahas GUI.

Sebelumnya saya ingin menerangkan apa sebenarnya Encode itu menurut pendapat saya.

ENCODING

Encode, atau re-Encode atau decoding adalah suatu proses pengoptimalan video dan mengubah decode atau filter-filter dalam suatu media digital yang bertujuan untuk mengurangi beban video. Encode yang baik adalah memperkecil beban video dengan sedikit merubah kualitas.

Didalam suatu video ada beberapa effect atau filter yang tidak terlalu penting dan hanya menambah beban video, dan kita bisa mengurangi effect/filter yang tidak terlalu penting itu dengan cara encoding. Pada dasarnya, video adalah kumpulan dari beberapa gambar mati atau sering kita sebut foto. Dari gambar mati tersebut digabungkan satu per satu, dan sering disebut frame. Pergerakan percepatan dari satu gambar ke gambar lain disebut "Frame Rate".

Di dalam video banyak frame-frame ganda yang tidak terlalu penting dan hanya menambah beban dari video tersebut. Kita bisa menghapus frame ganda tersebut untuk mengurangi beban video. Masih banyak lagi unsur unsur dari video yang tidak terlalu penting dan bisa kita optimalkan lagi. Perlu diingat! Encoding berlebih dapat merusak kualitas video.

Question: "Apakah bisa kita encode video menjadi file size yang sangat kecil tanpa mengurangi kualitas sedikit pun dari video tersebut? (Quality Output = Quality Raw)"

Answer: "Menurut saya 'Tidak Bisa' sekalipun bisa mungkin akan sulit. Yang saya tahu, jika suatu file video sudah di encode ada beberapa informasi-informasi dalam video yang dihilangkan."


Pada dasarnya, Encoding video ada dua macam yaitu: LossLess dan Lossy.

LossLessEncoding
LossLess adalah kompresi statistik untuk merepresentasikan data lebih ringkas tanpa kehilangan informasi. Maksudnya memperkecil ukuran video tanpa kehilangan informasi-informasi video aslinya. Bisa dikatakan membuang salah satu comand/frame/warna yang ganda.

"Lossless data compression algorithms usually exploit statistical redundancy to represent data more concisely without losing information. Lossless compression is possible because most real-world data has statistical redundancy. For example, an image may have areas of colour that do not change over several pixels; instead of coding "red pixel, red pixel, ..." the data may be encoded as "279 red pixels". This is a basic example of run-length encoding; there are many schemes to reduce file size by eliminating redundancy." http://en.wikipedia.org/wiki/Data_compression

 Contoh: Sebuah video slide show dengan 3 gambar mati berdurasi 24 detik dengan frame rate 24fps (Frame per second). Bisa kita katakan di dalam video tersebut ada 8frame ganda per gambarnya. Bisa kita sederhanakan lagi, jika kita lihat video tersebut hanya memiliki 3 gambar mati saja. Akan tetapi ukuran frame rate nya 24 gambar per detik. Jika kita hitung, banyaknya gambar mati dalam video tersebut ada 24frame. Sedangkan kita hanya perlu 3 frame per 24 detik. Dengan menghapus frame-frame yang tidak perlu tersebut, kita bisa mengecilkan beban suatu video tanpa mengurangi kualitas dari video aslinya.
Bisa kita bandingkan dengan video berikut :

Video Asli Download
Video LossLess Compression Download

Berikut screen shoot untuk media infonya

Uncompressed Video (Klik untuk memperbesar)

LossLess Video (Klik untuk memperbesar)
Perhatikan pada kolom Re-frame, yang awalnya 16 di buang beberapa frame ganda menjadi jumlah gambar mati yaitu 3.

Kelebihan video LossLess
1. Kualitas sama dengan video asli (uncompressed)
2. Proses Encode bisa lebih cepat


Kekurangan Video LossLess
1. File size yang berkurang hanya sedikit.
2. Beban sama dengan video asli (beberapa hadware yang menengah kebawah akan lag)


Lossy Encoding
Lossy encoding merupakan encode dengan sistem kompresi. Biasanya beban dari video tersebut jauh lebih kecil dibandingkan dengan video asli. Contoh: Video yang berukuran 720p Di encode ulang menjadi 480p. Dengan mengecilkan resolusi video, otomatis merubah beban video menjadi lebih ringan. Lossy encode juga berlaku untuk bitrate dari sebuah video. Apa itu bit rate? Bit rate adalah suatu hitungan percepatan data per bit. Lebih lengkap mengenai bit rate di sini.

Contoh: Sebuah video yang memiliki bit rate 9Mbps akan diencode ulang menjadi 1Mbps dengan resolusi yang sama. Berilut hasil encode Lossy (Video asli sama dengan di atas)

Lossy Video Download

Screen Shoot Media Info Lossy Video
Perhatikan kolom bit rate dan bandingkan dengan Video uncompressed.

Kelebihan Lossy Encode
1. Beban Dan ukuran video lebih ringan
2. Bisa lancar dibuka disemua jenis hardware menengah kebawah.

Kekurangan Lossy Encode
1. Kualitas yang dibuang relatif besar.
2. Proses encode yang lumayan lama
3. Skrip yang Complicated atau cukup rumit untuk beberapa Video.

ENCODING TOOL

Nah, setidaknya sudah paham sedikit seputar encode? Ayo lanjutkan ke Encoding Tool. Yang akan di bahas kali ini adalah HandBrakeGUI.

Sebelumnya, kita telah mengenal apa itu HandBrakeCLI. Klik Disini untuk membaca artikelnya.

GUI singkatan dari Graphical User Interface. Berbeda dengan CLI, GUI cukup mengatur parameter yang ada dan tidak usah repot-repot membuat script encode seperti CLI. HandBrakeGUI juga bisa ditambahkan beberapa command CLI jika memang perlu.

Pertama, Download HandBrakeGUI Disini, Lalu pilih yang compatible dengan gear kalian (gear = komputer/PC)
Install HandBrake nya.
Lalu buka. Akan tampil interface seperti di bawah

Untuk mulai encode:

1. Klik pada Source



2. Open from File


3. Pilih Video yang akan di encode
4. Tunggu hingga selesai Scanning.
5. Pilih destination untuk menyimpan hasil encode.


6. Pilih Container sesuai keinginan (MP4/MKV)


7. Di tab Picture, pilih Anamorphic = None, dan Modulus pilih 16


8. Masih di tab Picture, Masukan Height sesuai keinginan (1080p isikan 1080, 720p isikan 720, dst)


9. Centang Keep Aspec Ratio


10. Corping pilih Automatic.
11. Pindah ke tab Filter, ubah seuai dengan keinginan. Jika tidak mengerti, abaikan saja.


12. Buka tab Video. Disarankan menggunakan video codec H.264 untuk container MKV dan MP4.


13. Frame rate pilih Same as Source.


14. Pilih Variable Frame rate.
15. x264 preset pilih ke very slow atau slow. Atau centang Use Advance Tab Instead untuk setingan Advance di tab Advance.
16. Tentukan x264 tune sesuai dengan kriteria Video.
17. H.264 profile disarankan High dengan level 4.0 - 5.1 (semakin tinggi level, semakin besar file size nya)
18. Di kolom Quality, tentukan Constant Quality (Lebih kecil angkanya, lebih besar file size nya)
19. Atau bisa juga menggunakan Bit rate, Klik avg Bit rate, dan tentukan angkanya (satuan kilo bit per second, semakin kecil angkanya, semakin kecil file size nya dan semakin rendah kualitasnya). Rekomendasi bit rate Video :

Resolusi Video (Aspec Ratio 19:6)
1080p = 1440x1080 
720p  = 1280x720 
480p  = 848x480 
  
rekomendasi bit rate 
1080p = >1600 Kbps 
720p  = >800  Kbps 
480p  = >400  Kbps

20. Pilih tab audio, Lalu atur parameter sesuai dengan keinginan. (jika tidak mengerti abaikan saja)


21. Pilih tab subtitle dan klik import srt. Hanya support file srt saja. (Abaikan jika tidak ada yang ingin dirubah)


22. Pilih tab chapter jika ingin membuat chapter video. (Abaikan jika tidak mengerti)


23. Pilih preview untuk melihat preview sebelum di encode. Jika sudah oke parameternya, klik Start.


24. Tunggu hingga proses encode selesai.

Note: Cepat atau lama nya tergantung parameter dan spec gear nya.

Nah, dicukupkan sekian untuk tutorial HandBrake kali ini. Doakan saja supaya saya bisa melanjutkan artikel ini :D

Terimakasih atas kunjungannya :D


Referensi & Prana Luar:
http://handbrake.fr/
http://en.wikipedia.org/wiki/Video
http://en.wikipedia.org/wiki/Data_compression
http://terusbelajar.wordpress.com/2009/06/23/apa-itu-bit-rate/
https://trac.handbrake.fr/wiki/CLIGuide
http://forum.videohelp.com/threads/358247-Alternative-to-Handbrake-for-x264-video-encoding
https://forum.handbrake.fr/
Sekolaan
Tempat Nongkrong
Pengalaman

Untuk download tutorial ini versi .pdf bisa di download di sini


"Tolong koreksi saya jika saya menyampaikan informasi yang kurang benar atau salah. Saya hanya manusia basa yang tidak luput dari segala kesalahan. Saya akan mengucapkan banyak Terimakasih jika berkenan untuk mengoreksi."

Masih bingung? Jangan ragu untuk komentar :D

Comments

  1. sib.. sankyu juga udah nyungsep kemari pak :D

    ReplyDelete
  2. sy sdh coba tapi koq videonya tidak sampai ending, ada bagian yg hilang. tolg bgm mengatasinya...thx b4

    ReplyDelete
  3. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  4. gan, cara ngilangin sub permanen gimana yaa ?
    make ini apakah bisaa ?

    ReplyDelete
    Replies
    1. kalau untuk menghilangkan sub yang sudah di hardsub tidak bisa gan. mungkin agan hanya bisa menutupi sub yang ada menggunakan software Aegisub.

      Delete

Post a Comment